Menulis sebagai hobi atau profesi?-PENULIS PEMULA
Kaidah kepenulisan dasar untuk penulis fiksi pemula-Part 4
Halo sobat penulis pemula!! Apa kabar?
Sudah berhasil nulis apa aja kali ini? Oke sebagai sesama penulis pemula, aku
akan berbagi untuk yang keempat kalinya mengenai kepenulisan. Yang akan dibahas kali ini ialah mengenai “tujuan menulis dan motivasi menulis”. Materi
ini adalah materi yang telah aku rangkum di kelas bimbingan oleh inspo creative
yang dibawakan langsung oleh coach Hardy Zhu, penulis Diary Introvert. Karena
ilmu yang kudapat dari orang yang istimewa, maka aku juga akan membagikannya
untuk kalian yang istimewa.
A. Siapa saja yang dapat menulis?
Setiap orang bisa
menulis, karena setiap orang punya cerita yang ingin ia bagikan. Hanya terkadang
beberapa orang memilih untuk berbagai melalui vokal suaranya. Yang membedakan
setiap orang yang menulis ialah, kemampuannya, ciri khas dan caranya membedah
cerita untuk dibagikan.
Lalu apa s ih arti
menulis itu? Menulis ialah menuangkan cerita ke dalam bentuk coretan kata-kata
yang telah disusun dengan pemikiran si penulis. Untuk dapat menulis, yang
pertama-tama harus kita miliki ialah ‘NIAT’.
Setelah memiliki niat, langkah selanjutnya ialah menemukan motivasi dalam
menulis; baik menyenangkan diri, ajang pembuktian diri kepada orang-orang,
menggapai mimpi atau sekadar untuk mempermudah pengungkapan isi hati. Dengan
begitu kita akan selalu produktif dalam menulis.
B.
Tujuan
Menulis
Setiap hal yang dilakukan pasti memiliki tujuan. Kita makan
agar memenuhi asupan gizi, kita mandi agar jauh dari kuman penyakit dan bersih,
kita bekerja untuk mendapatkan uang, kita belajar untuk mendapatkan pendukung
di bagian pengetahuan yang nantinya berguna di dunia kerja. Semua pasti
memiliki tujuannya masing-masing. Namun, tahukah kamu atau pernahkah kamu
mengalami ketidaktahuan tentang apa tujuan dari apa yang akan kamu lakukan?
Atau bahkan kamu tidak tahu tujuanmu hidup? Wah semoga tidak ya sobat penulis,
karena itu semua akan membawa kita pada kesia-sian.
Di balik tujuan-tujuan yang telah ada dalam pikiran, akan ada
beberapa aktivitas atau mimpi yang memiliki tujuan lebih dari satu. Hal itu
memang baik, apalagi jika tujuan utama bisa mendukung agar tujuan lainnya dapat
tercapai. Namun, beberapa orang sulit menentukan yang mana sebenarnya tujuan
utamanya. Hal itu akan berpengaruh dalam memperlambat langkah kita, seolah kita
akan ditahan dalam lamunan tentang apa yang sebenarnya kita inginkan. Kita akan
diperhadapkan dengan berbagai kesempatan baik, tapi harus mengorbankan mimpi
yang telah kita susun dengan baik. Sebagai seorang penulis kita juga akan
diperhadapkan minimal dengan 2 tujuan dalam menulis, baik sekadar media penyalur
hobi atau menggunakannya sebagai profesi. Lalu kalian yang mana? Yuk aku bantu
untuk menemukan alasan utama kalian menulis! Tentu kalian harus menjawab
pertanyaan-pertanyaan berikut dan ingatlah jawaban yang kalian pilih.
Profesi atau sekadar hobi?
1.
Saat menulis kamu lebih suka?
a. Membebaskan imajinasi. Logika? Nomor
dua deh.
b. Sebisa mungkin memiliki alur cerita
akan bergulir ke mana dan memegang prinsip logika.
2.
Apa yang kamu harapkan dari menulis?
a. Bersenang-senang, mengisi waktu
luang, aktualisasi diri.
b. Bersenang-senang, mengisi waktu
luang, aktualisasi diri dan syukur-syukur kalau mendapat imbalan materi.
3.
Kamu menulis saat?
a. Ingin atau ada waktu luang.
b. Kamu menulis karena kamu
membutuhkannya.
4.
Kalau ada yang mengkritik tulisanmu,
reaksimu adalah?
a. Marah. Tahu apa sih dia? Kayak dirinya
bisa nulis saja.
b. Kesal, namun kalau kritikannya
membangun, kamu jadi bersiap-siap mengubah tulisanmu.
5.
Kamu lebih senang menulis?
a. Sendiri. Tidak perlu campur tangan
orang lain.
b. Sendirian, namun sesudahnya tidak
masalah bekerja sama dengan orang lain.
Oke sudah dijawab dengan yakin? Nah perhatikan jawaban yang
telah kamu pilih! Jika pilihanmu dominan atau lebih banyak yang ‘A’ maka tujuan
utamamu menulis ialah karena hobi, tapi kalau dominan ‘B’ maka tujuan utamamu
menulis ialah untuk dijadikan profesi. Namun, apapun tujuan utamamu, ingatlah
untuk selalu mewujudkannya, ingatlah untuk meyakinkan diri bahwa kamu mampu meraihnya.
Semangat penulis pemula. J See you di part 5!
INGAT RAJINLAH BERLATIH
DAN SELALU UCAPKAN “AKU PENULIS PEMULA YANG AKAN JADI PENULIS LUAR BIASA”!
Kalimat positif akan menjadi pengaruh positif untuk
psikologi manusia
~Senna Simbolon~
Komentar
Posting Komentar